Sudah dua hari berlalu, namun tak satupun dari pihak kepolisian menemukan keberadaan Alena, bahkan hari ini Naira terlihat sudah lebih membaik. Naira yang pada saat ini sedang berganti pakaian terlihat memfokuskan diri untuk berdandan dengan rapi, sedikit kecurigaan mengenai keadaan dirinya yang tak henti mengeluarkan bercak darah dari Area kewanitaan nya, namun Naira enggan bertanya lebih dalam kepada Suster maupun Dokter yang menanganinya. Semua karena ia takut bahwa kabar buruk menghampiri dirinya, “Naira, apakah sudah selesai?” Tanya Rachel yang berdiri bersama-sama dengan Sherin. Naira pun mengangguk, namun saat ia berusaha berjalan menghampiri Rachel, kepalanya terasa sangat sakit. “Kenapa Nai?” Tanya Sherin yang segera menghampiri Naira dengan gerakan yang sangat cepat. Naira pun

