Di dalam kamar. Setelah menyelesaikan semuanya dan Reiki sudah rapi dengan setelan jas kerja miliknya. Gladys pun tersenyum kearahnya. "Wah, suamiku benar-benar sangat tampan ya! Apalagi saat seperti itu, benar-benar terlihat sangat luar biasa," ucap Gladys sambil merapikan dasinya. Saat tangannya masih menyentuh dasi itu, Reiki langsung menangkap dan mengecup punggung tangannya itu. "Istriku juga sangat cantik. Apalagi ada tanda cinta yang aku tinggalkan di sana, semakin terlihat cantik saja," jawab Reiki sambil tersenyum nakal kearah Gladys. Mendengar itu, Gladys segera menarik tangannya dan secepatnya dia menutupi semua tanda yang tertinggal di lehernya itu. "Kamu … kamu … kamu nakal!" Ucap Gladys sambil memalingkan wajahnya, karena wajahnya sedang merona merah. "Ahemm … aku ha