Lafal ijab kabul yang Fean katakan dalam satu tarikan napas, sukses membuat setiap hati di sana bergetar berselimut kehangatan. Dara yang sedari awal menunduk karena terlalu terharu bersama dadanya yang seolah dihiasi ledakan kembang api sangat berisik tapi diliputi warna-warni keindahan, refleks menitikkan air mata.
Selesai menelusuri kanal little Vince menggunakan gondola yang sangat memanjakan mata dengan keindahan penuh keromantisan di sana, Fean memang membawa Dara ke daratan. Di sebelah orkestra yang masih terjaga di sana, ijab kabul yang sakral itu berlangsung dengan sederhana. Air mata haru karena terlalu bahagia, tumpah mewarnai kebersamaan mereka.
Azura mendekap Lita yang duduk di sisinya, sedangkan Adira bahagia-bahagia saja duduk di sebelah oma Aeny yang berkaca-kaca. Jujur,
