“Mas ihhh…..,” rengek Seline. Suaminya ini marah karena mengetahui kalau sang istri tengah mengandung lagi. Sepulang dari restaurant, Zain tidak mengajak Seline bicara lagi. bahkan pria itu terkesan mengabaikannya. Ketika Zain bicara dengan Jaegar pun, Seline seolah tidak ada disana. Dia tidak dianggap sama sekali.
Sampai keduanya ada di dalam kamar, Seline tidak bisa menahan air matanya lagi. “Mas…. ini anak kamu… hiks…”
Zain akhirnya kalah, pria itu menghela napasnya dalam. Berbalik menatap sang istri yang menutup wajahnya sendiri dan menangis. Zain mendekat, dia memeluk Seline yang berhasil membuat tangisannya semakin kencang.
“Huaaa…. Hiks…. Aku kesel sama kamu… hiks…. Aku benci… hiks… ini anak kamu…. ekspresi kamu nunjukin kalau kamu gak tertarik sama anak ini…. hiks… ini anak kam
