80. Dasar Mila!

2220 Kata

Kedatangan Mas Rivan di rumahku kali ini benar-benar terasa seperti formalitas saja. Pada dasarnya, restu orang tuaku sudah dia kantongi sejak aku bahkan belum minta restu kedua orang tuanya. Aku sudah bilang Ayah dan Ibu kalau orang tua Mas Rivan telah memberi restu, jadi sudah pasti mereka akan dengan mudah mengiyakan jika Mas Rivan memintaku. Memang hanya perlu momen face to face saja agar terasa lebih nyata. Sesuai saran Akmal, soal damai dengan keluarga Mas Andra aku tidak banyak membahas. Benar katanya, itu hanya akan membuat Ayah dan Ibu merasa bersalah. Kubilang ke mereka untuk saat ini kami hanya perlu fokus pada masa depan. Yang penting, pihak sana sudah berjanji untuk tidak merecoki kami lagi. Kurasa, untuk saat ini, itu sudah sangat cukup. “Ayah sama Mas Rivan ngobrol apa aj

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN