60. Melepas Kangen

2002 Kata

Aku merasa kondisiku semakin membaik, tetapi dokter belum juga membolehkanku pulang. Padahal, aku merasa sudah bisa apa-apa sendiri. Aku juga mulai bosan mencium bau obat-obatan. Lama kelamaan agak membuat eneg hidung. Memang, sakit yang kurasakan bukan hanya soal kekurangan makan dan minum selama disekap, tetapi juga soal jatuh dari motor yang tak lekas mendapat penanganan yang tepat. Jadi ada luka yang terlanjur parah. Masih untung tidak sampai infeksi. Selain itu, ada bagian dari diriku yang tak terlihat, yang masih perlu pengawasan lebih lanjut. Pagi ini aku ditinggal sendirian. Akmal harus bekerja, sedangkan Ayah dan Ibu belum juga datang. Teman-temanku tidak ada yang tahu kalau aku sakit di Jogja, jadi jelas tidak ada yang datang menjenguk. Nafi sudah menghubungiku dan kujawab aku

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN