Di perusahaan Ferdian Group, semua karyawan berjejer rapi di lobby menunggu kedatangan CEO baru yang akan memimpin perusahaan. Mereka menunggu was-was karena desas desusnya, CEO-nya adalah mantan anak magang di sana. Mereka tidak tau pasti siapa orangnya, tapi mereka sudah was-was. Kebanyakan dari mereka pernah melakukan hal semena-mena pada anak magang. Terutama Reno, perasaan Reno pun kini tidak enak, dia yakin seratus persen kalau CEO-nya adalah Bima.
Tidak berapa lama, pemimpin mereka pun datang. Regan didampingi oleh seorang pria tengah berjalan penuh wibawa sembari menyapa para karyawannya. Karyawan dan karyawati mengangguk dengan sopan. Yang menjadi ketakutan mereka adalah calon pemimpin baru apakah sebaik Regan atau malah akan semena-mena. Regan dikenal baik perangainya, selama i
