Pagi itu keduanya terlambat datang ke kantor. Lucas berniat akan membelikan setelan kerja untuk Clarie, tetapi Clarie menolak malah meminta pria itu mengantarnya pulang ke flatnya untuk berganti pakaian. Dan, di sinilah Lucas menunggu gadis itu keluar dari flatnya. Tak berapa lama, Clarie muncul dari pintu yang sudah terlihat lapuk dengan setelan kerja yang lainnya. Clarie langsung membuka pintu mobil penumpang depan di sebelah Lucas. “Terima kasih sudah menunggu,” ucapnya seraya mengecup rahang tegas pria itu yang ditumbuhi bulu-bulu halus. “Hm.” Lucas hanya bergumam dan mulai menjalankan laju mobilnya menuju kantor mereka. Tiba di kantor, Clarie langsung membuat schedule untuk hari ini. Sementara Lucas langsung masuk ke dalam ruangannya memeriksa email dan mengecek laporan lainny

