Dinda membanting tas jinjingnya usai sampai di base cam nya, ia menjatuhkan dirinya di atas ranjang dengan posisi berbaring telentang. Netranya menatap ke arah langit kamarnya yang berwarna putih, tak lama kemudian air matanya menetes dengan deras. Menyesal adalah satu satu perasaan yang saat ini ia rasa. Memarahi Irish dan berlaku kasar terhadap sahabatnya tersebut tak pernah ia duga dan ia rencanakan sebelumnya. Itu murni karena emosi yang ia rasakan detik itu hingga tanpa sadar menyakiti Irish. Di sini ia baru sadar, bahwa apa yang ia lakukan itu salah. Ia seolah memaksa Reza untuk melupakan seseorang yang sudah di cintainya selama dua tahun tanpa mengerti rasa sakit yang pria itu rasakan. Tanpa Dinda memaksanya, Reza pasti sudah berusaha sebisa mungkin melupakan Irish, saat ini mungkin