"Assalamualaikum" Ucap Juna yang berjalan mendekati ranjang bu Ningsih. "Waalaikumsalam."Ucap Kania yang terlihat begitu sedih. Bu Ningsih menelisik sosok Juna yang menurutnya jika rambutnya dipotong pendek, akan terlihat begitu mirip dengan Pandu. Harusnya dia menyadari sejak awal kemiripan itu. Bu Ningsih hanya bisa mengalihkan pandangannya ke arah lain. "Ibu.. maaf kalau Juna lancang? tapi Juna mendengar ibu menyebut nama ayah Juna beberapa kali. Apa ada hubungan ibu dengan Ayah Juna di masa lalu?" Juna juga terlihat menahan gejolak hatinya. Karena Juna dulu melihat ibunya bunuh diri karena ayahnya. Apa bu Ningsih adalah salah satu wanita ayahnya? yang menyebabkan Ibunya bunuh diri? pertanyaan demi pertanyaan berputar di otak Juna. "Kamu tidak perlu tahu masalaluku dan ayahmu." J