Pesawat mendarat di bandara Syamsudin Noor. Azzam dan Naura segera keluar dari pesawat. Mereka tidak perlu repot menunggu koper, karena tidak membawa apa-apa selain tas yang ada di tangan. Begitu juga dengan bodyguard yang mengawal mereka. Zakir sudah siap menjemput dengan tiga buah mobil. Zakir bersama Zahra dalam satu mobil membawa Azzam dan Naura. Dua bodyguard dijemput oleh dua bodyguard juga dengan dua mobil. Mobil mereka beriringan keluar dari area bandara. "Apa semua baik-baik saja?" Tanya Azzam ingin tahu keadaan di tempat mereka. "Alhamdulillah. Baik-baik saja, Abah." Zahra yang menjawab pertanyaan abahnya. "Kita belum tahu. Apalagi yang akan dilakukan Dipo. Dia sudah mengancam, akan membunuh kami berdua. Abah minta, perketat penjagaan di dekat rumah. Pasti masih ada anak