Satu Minggu yang mengerikan, pasalnya hampir setiap hari Nadia terus diteror oleh Arik. Topik yang dijadikan teror tetap sama, yakni memastikan kehamilan Nadia. Sampai detik ini Nadia memang belum mendapatkan tamu bulanan, tapi ia masih tetap bersikeras menyangkal jika dirinya tengah berbadan dua. Pernah berhubungan badan bersama sang Bos tidak lantas membuat Nadia merasa bangga atau memanfaatkan kesempatan ini untuk mengikat lelaki itu menjadi miliknya. Untuk saat ini, menikah adalah hal yang sangat ditakutinya. Bukan karena Nadia tidak ingin memiliki keluarga sendiri, tapi karena calonnya. Jika dulu, Nadia begitu ingin menikah dan mencipta keluarga bahagianya sendiri, kali ini justru sebaliknya. Membayangkan ia menikah dengan sosok lelaki seperti Arik, membuatnya bergidik ngeri. Kena