.
Langkahku semakin tenggelam dalam kegelapan.
Berharap ada setitik cahaya yang bisa membawamu kembali.
Agar pengorbananku selama ini tak sia-sia.
Hari sudah malam saat Fiola dan Zayn tiba di rumah.
Zayn sempat meminta Fiola makan di luar dulu, ia yakin gadis ini tak akan makan jika sudah sampai rumah.
"Aku tidak lapar Zay," tolak Fiola.
"Aku yang lapar, dan kamu harus temani aku."
Mendengar nada Zayn yang tak bisa ditolak, Fiola pun menurut.
Nyatanya saat mereka sampai di sebuah rumah makan, Zayn kembali memaksa gadis itu makan.
"Kita gak akan pulang sebelum kamu habiskan makanan."
Dan dengan wajah merengut, Fiola kembali menuruti ucapan Zayn.
Fiola dan Zayn tidak menduga, mereka akan bertemu Dewa di ruang tamu.
Tidak menyangka Dewa masih ada di rumah ini dan tengah bicara
