Bab 131. Selfish -2

2442 Kata

Mendengar permintaan maaf tulus dari Devan, Arka sangat terharu. Bahkan Devan terkejut karena merasa Arka jadi begitu melankolis. Dia bisa merasakan peluk balas dari Arka berasal dari hati. Dia sangat takut dan gemetar. Selama ini, Arka selalu tampak tegar karena menjadi tumpuan hidup Keluarga Wijaya. Kali ini, dia bisa leluasa bersandar karena lelah. "Tolong jangan lakukan itu lagi, Dev. Gue takut." Devan tersenyum. Dia mengusap pelan kepala Arka agar adiknya itu lebih tenang. "Kenapa jadi mewek gitu, sih? Lo sayang banget sama gue, ya?" "Vangke! Gue begini karena lo juga," keluh Arka sambil mengucek matanya. Devan terkejut saat dua remaja putri tersenyum setelah mengabadikan moment haru mereka dalam satu jepretan kamera ponsel. Mereka tersenyum sambil berbisik. "Manis banget!" "Re

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN