Mereka sedang makan malam, sedari tadi Aqlan melirik ke arah sang istri. Tetapi ketika Rina menatapnya, dirinya buru-buru menatap ke arah piring makannya. "Kenapa mas?" tanya Rina seraya menyuapkan makanannya ke dalam mulut.
"Apa kamu akan diam terus seperti ini? Apa kamu enggak mau tegesin semua ini?" tanya Aqlan.
"Ini masalah Terra? kalau iya ..." Rina menggantungkan ucapannya dan kini ia fokus menatap suaminya. Begitu juga dengan Aqlan yang menghentikan makannya dan menatap sang istri.
"Apa sikapku tadi siang masih kurang mas? Aku bahkan enggak peduli tempat aku saat tadi siang. Entah apa yang di pikirkan karyawan tentang aku. Seharusnya aku tidak melakukan hal ini bukan? Seharusnya aku tidak bersikap kekanakan dengan marah-marah di tempat umum bukan? Maaf mas, aku sudah membuat malu
