Elang kemudian berjalan dengan cepat menuju ke pintu dan membukanya. Di balik pintu, Elang mendapati Pak RT yang membawa selembar kertas undangan. “Oh, Pak RT. Ada apa,Pak? Silakan masuk dan duduk dulu,” sambut Elang bertanya dengan rasa penasaran. “Selamat sore, Pak Elang. Aku datang untuk mengantarkan undangan tasyakuran warga dalam memperingati hari bumi,” balas Pak RT sambil menyerahkan kertas undangan kepada Elang. “Acara tasyakuran akan diadakan nanti malam di balai warga. Selain tasyakuran kami ingin membahas tentang proyek pembangunan jalan di lingkungan kita. Bu Elang diajak serta sekalian Pak, dalam acara ini.” Elang menerima kertas undangan dan membacanya sekilas. “Baik, Pak. Aku akan pastikan untuk hadir bila tidak ada halangan,” jawab Elang. Pak RT tersenyum dan mengan