Cava Game's -20-

1312 Kata

Setelah mobil Dewa berhenti di depan rumah Cava, Markus langsung melepas sabuk pengaman dari tubuhnya dan keluar dari mobil. Anak laki-laki itu berlari secepat mungkin memasuki rumah mamanya sambil tertawa riang, terlihat sekali jika anak itu sangat senang bisa kembali ke rumah mamanya yang baru ia tinggalkan beberapa jam namun begitu ia rindukan. "Mama!" "Markus pulang!" "Markus, hati-hati, Nak." Percuma saja Dewa menasehati anak itu karena tak berpengaruh apapun, Markus tak mendengarkan ucapannya dan terus berlari. Dewa pun hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah puteranya lalu berjalan masuk ke dalam rumah mantan istrinya untuk menyusul puteranya. Cava yang sedang sibuk mengerjakan proyek kantor dengan berbagai berkas, alat tulis, laporan-laporan yang berlembar-lembar, dan lapto

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN