15. Luka Lagi

1032 Kata

"Tapi KARA ANAK KITA! KARA ANAK KAMU!" Deg "...." "Aku nggak bohong, Raka...." "Jika memang Kara anak aku, kenapa kamu nggak ngomong ke aku?!" "Karena aku nggak mau ganggu kuliah kamu. Karena aku ingin kamu sukses tanpa harus terbebani dengan keberadaanku yang saat itu hamil." Raka diam. "Aku ingin kamu raih cita-cita kamu, dengan harapan setelah semua itu terjadi kamu akan kembali padaku. Karena aku yakin kamu sangat mencintaiku." Pria itu masih belum menanggapi. "Tapi Kak Rama dengan sukarela tanggung jawab, untuk menutupi aibku. Tapi demi Tuhan, Raka! Aku nggak pernah melakukan apa pun dengan Kak Rama. Karena aku yakin, kamu pasti akan kembali." "Udahlah, Ra! Aku muak sama semua ini. Aku muak sama kamu!" "Raka ... aku mohon, Raka ... Kara juga butuh kamu...." "Kak Ram

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN