Rex dan Intan menanti di ruang tunggu kantor polisi yang sudah disediakan. Sejak tadi Intan tidak berhenti menangis lantaran sangat kasihan dengan Alleia yang harus berada di Sel selama masa penyelidikan. Rex terus mendesak polisi untuk melakukan penyelidikan paling lama satu kali dua puluh empat jam dari penangkapan. Rex sangat tidak rela saat anaknya yang biasa dia perlakukan sebagai putri bak di kerajaan, lalu diperlakukan semena-mena. Ayah dan ibu Ziona sebagai pihak pelapor pun juga ada di sana. Sejak tadi Ibu Ziona mengomel tanpa henti dan menyalahkan Alleia dengan tuduhan-tuduhan yang sangat kejam.
“Aku pastikan akan membuat Alleia menerima balasan dari segala perbuatannya!” ucap Santi dengan menggebu-gebu sembari menunjuk-nunjuk wajah Rex.
“Anak mu tidak tau diri. Seharusnya di
