Stase Neurologi selesai, aku kembali libur dua hari. Ini tidak bisa dibilang jeda, tetapi lebih baik daripada tidak sama sekali. Waktu dua hari ini kumanfaatkan untuk melihat laut di Ancol. Memang tidak ada yang ‘wah’ di sana. Kalau dari pemandangan, kalah total dengan pantai lain yang pernah kukunjungi. Terutama pantai selatan. Namun, tidak ‘wah’ bukan berarti tidak memiliki daya tarik. Terlebih jika ada kenangan yang tertinggal di sana. Kenangan bukan sembarang kenangan, karena kenangan itu berkaitan erat dengan seseorang yang pernah kusukai dan telah tiada. Ya, kenangan itu memang tentang El. Dulu, aku dan El cukup sering ke Pantai Ancol. Dalam satu sampai tiga bulan, setidaknya sekali kami pasti ke sini. Kami suka menikmati mie cup yang dijual pedagang asongan pinggir pantai. Kelih

