Part 84. Kalah dengan Dedikasi

1715 Kata

“Dok, bisa datang ke rumah sakit sekarang?” Sila sedang merasakan hangatnya dekapan sang kekasih, ketika ponselnya terus saja meraung. Membuat kesal pria yang dengan setengah hati akhirnya terpaksa melepaskan pelukannya pada wanita yang sudah berhasil mencuri hatinya. Alis Sila langsung mengernyit dalam. “Ada masalah, Sus?” tanya Sila setelah menerima panggilan seseorang dengan nomor telepon rumah sakit. Alle langsung memperhatikan gerak-gerik kekasihnya, tanpa sedetik pun mengalihkan pandangan. Perasaannya seketika waspada. Telepon dari rumah sakit… batin Alle mendesah kecewa. Sudah bisa dibayangkan kemana akhir dari kemesraan mereka beberapa menit lalu. Ya Tuhan... padahal ia masih sangat merindukan wanitanya. Pekerjaan yang menumpuk, membuat Alle kesulitan meluangkan waktu untuk bisa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN