Selamat membaca
Sesuai dengan janjinya. Setelah pulang dari kantor, Sultan langsung pergi ke rumah sakit untuk menjenguk Ajeng.
Ia berjalan menuju ruang rawat Ajeng sambil menyunggingkan senyumnya ketika melihat buket bunga mawar yang ia bawa.
Ia tidak sabar ingin melihat bagaimana reaksi Ajeng saat melihatnya nanti.
Sultan semakin mempercepat langkahnya.
Setelah tiba di depan pintu, ia menekan ganggang pintu secara perlahan agar tidak menganggu Ajeng jika Ajeng sedang istirahat.
Saat ia masuk ke dalam, ternyata Ajeng sedang berbaring sambil menonton tv.
Sultan bergegas menghampiri Ajeng sambil menyembunyikan bunga mawar yang ia bawa di belakang punggung.
"Aku mengganggu?"
Ajeng menggeleng-gelengkan kepalanya pelan.
Ia menyipitkan matanya ketika melihat ada sesuatu yang disembuny
