Muridku Maduku - Bab Empat Puluh Delapan

2150 Kata

*P.O.V Elin* Marah, kecewa, dan entah apalagi yang aku rasakan saat ini. Aku tidak menyangka suamiku akan melakukan hal seperti ini padaku. Meski hanya sebatas bunga yang ia petik tanpa pamit padaku, tapi dia sama sekali tidak bisa menghargai apa yang kupunya dan apa yang kurawat selama ini. Sampai hati Mas Rendra melakukan hal seperti itu, lelaki yang sangat aku cintai, memberikan kejutan pada istri mudanya dengan mengambil bunga yang aku rawat dengan susah payah. Iya, susah payah. Bukan susah payah merawat bunganya, namun susah payah aku melupakan egoku dan amarahku pada Mas Rendra saat Mas Rendra berada di rumah istri mudanya. Istri siapa yang tidak sakit hatinya, kalau suami tidak adil dalam membagi waktu untuk kedua istrinya? Oke, aku maklumi, Mas Rendra memang khawatir dengan kead

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN