"Kapan kita pulang?" Tanya Ayumi. "Lo udah nggak betah?" "Itu pasti." Jawab Ayumi. "Lo bisa pulang sendiri?" Ucapan Keenan membuat Ayumi menoleh. "Lo nggak akan pulang bareng sama gua?" "Gua masih banyak urusan disini." Ayumi tanpa menjawab membalikan tubuh pergi meninggalkan Keenan. Keenan sampai kapan pun tidak akan ingin kembali ke kota, dia terlalu betah tinggal di tempat ini. Sudah 2 Minggu lebih mereka disini tapi tidak ada interaksi lebih di antara keduanya. Keenan lebih banyak menghabiskan waktu bersama dengan Anak Pak Rudi, Lili. Bahkan Ayumi bisa melihat dengan matanya sendiri jika keduanya begitu dekat. d**a Ayumi terasa terbakar, kenapa dia harus percaya dengan perkataan Keenan? Bukankah sudah jelas jika pria itu tidak bisa di tebak pemikirannya? Sialan! Ayumi ingin