Si Gondrong

1112 Kata

Mazida mulai menata kembali hidupnya di tempat baru. Hal baru, suasana baru, dan teman baru membuatnya menjadi manusia baru. Di pesawat yang mengudara dari Jakarta menuju Kediri beberapa waktu lalu, Mazida digoda seorang pria yang duduk di sampingnya. Seorang pria gondrong dan berpenampilan sangar yang membuat Mazida agak terkejut sebab pria itu terlihat sedikit urakan. “Rumahnya Trenggalek, ya, Mbak? Sama dong. Trenggalek mana?” Pria itu selalu mengajak bicara Mazida. Mazida hanya menanggapi sekadarnya. Sebal. “Nama Mbak siapa?” “Markonah.” Pria itu terpingkal-pingkal. Sampai akhirnya Mazida yang sedang mendengarkan musik melalui ponsel, sedikit terganggu dengan suara pria di sampingnya itu. Ia ingin sendiri, tetapi malah dirundung berisiknya suara pria tersebut. “Mbak, boleh mi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN