Mazida berlari mendekat dan membantu wanita asing tadi. “Copet! Siapa pun kejar pencopetnya!” pekik Mazida sambil membantu wanita tersebut untuk duduk. “Nyonya, apa yang sakit?” tanya Mazida. Ia sengaja memanggil nyonya sebab penampilan wanita itu terlihat seperti orang kaya. “Punggung sampai p****t saya sakit sekali.” “Ayo saya antar ke rumah sakit.” Dengan dibantu beberapa orang, wanita tersebut didudukkan di trotoar dan tempat teduh. Sementara Mazida memesan taksi online. “Ada yang ngejar copet tadi?” tanya Mazida pada orang-orang seraya mengoperasikan ponsel. “Nggak ada. Kejadiannya terlalu cepat dan pencopetnya melaju sangat kencang,” jawab yang lain. Mazida menatap sekitar setelah pesanan taksi online-nya berhasil. “Pasti ada CCTV sekitar sini. Nanti dicari lewat sana saja.”

