Argan POV. Aku terbangun dengan kondisi kepala ini sakit sekali. Mungkin karena aku terlalu banyak minum. Melihat pada diri sendiri dengan keadaan n***d. Aku menghela napas dalam. Lalu pada seorang perempuan yang juga sama kondisinya dengan ku. Dia perlahan membuka matanya dan tersenyum padaku. Aku tidak pernah melihat perempuan ini sebelumnya. "Siapa kamu?" tanyaku. Aku segera memakai baju ku. Perempuan itu mendekat dan memeluku. "Aku rahel." jawabnya dengan manja. "Rahel?" beo ku. "Iya. Selama kau terus memanggil namaku. Aku sungguh bahagia, karena kamu telah memberikan segalanya padaku." "Segalanya?" apa yang aku berikan padanya? "Iya. Kehebatan mu. Aku sungguh suka sekali." Aku segera mendorongnya dengan kuat. "Pelecur!" aku sungguh tidak rela diriku telah meniduri perempuan i