Bab 14 | Siapa Pemilik Hatinya?

1944 Kata

“Jadi Kakak yang dinikahi oleh Abang pada akhirnya? Malang sekali, aku jadi penasaran kapan Kakak akan menangis darah setelah tau fakta yang sebenarnya.” “Abang tidak mungkin lancang tiba-tiba membawa seseorang yang sudah jadi istri pada kami, keluarganya.” “Dia orang yang sangat tau adab. Jika kalian memang menikah baik-baik, pasti sebelum itu kamu sudah datang untuk bertamu dan mengenalkan diri sebagai calon istri, lalu keluarga kami akan datang melamar.” “Aku mencium sesuatu yang tidak beres dengan kalian yang tiba-tiba menikah. Aku pastikan aku akan menemukan jawabannya.” “Aku hanya bisa mengingatkan, Kak. Jangan jatuh cinta pada milik orang. Kamu itu pelakor, sebab hati Abang masih milik seseorang, kamu pasti akan menjadi istri menyedihkan yang mencintai sendirian.” Sera meng

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN