“Sebentar, Dek.”
Arggh! Sera mengerang kesal saat tanyanya lagi-lagi terjeda karena ada yang menginterupsi.
Ketukan pintu itu membuat masnya langsung sigap beranjak. Pasti itu orang yang mengantar makan malam! Padahal Sera lebih lapar akan informasi lengkap kisah hidup masnya!
“Oke, Pak. Taruh di sana saja, ya. Nanti saya bawa masuk sendiri. Terima kasih.”
Samar-samar Sera bisa mendengar suara suaminya berbicara dengan karyawan penginapan.
Tidak lama kemudian pria itu membawa nampan dengan uap yang mengepul dari mangkuk besar di atasnya.
“Mas pesan sup iga sapi, Dek. Supaya hangat di badan. Kamu juga baru sembuh dan dalam masa pemulihan, jadi harus makan yang enak dan paling baik kandungan gizinya. Lengkap ini dengan side dish-nya, ada perkedel kentang, acar timun plus kerupuk u
