Bab 26

1495 Words

Fajar baru saja menyingsing ketika Vincent membuka matanya. Cahaya remang-remang dari langit subuh menyusup masuk melalui celah jendela kamar, menciptakan bayangan samar di dinding. Napas Nancy masih terdengar teratur di sampingnya, lengannya melingkari tubuh Vincent seolah enggan melepaskannya. Vincent menatap wajah Nancy yang tertidur lelap, bibir wanita itu sedikit terbuka, napasnya tenang, dan wajahnya tampak polos meski ia bukanlah wanita polos di matanya. Dengan hati-hati, Vincent menggeser lengannya, melepaskan diri dari pelukan Nancy tanpa membangunkannya. Setelah berhasil bebas, ia duduk di tepi ranjang, memijat tengkuknya sebentar sebelum menunduk, menatap Nancy yang masih terlelap. Wajah Nancy begitu tenang, bibirnya membentuk sedikit senyuman, seolah ia bermimpi indah.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD