Ch-24 Hasrat dalam tahanan!

1373 Words

Malam itu Leonardo dan Ramon bercakap-cakap cukup lama di kediaman Leonardo hingga larut barulah Ramon berpamitan padanya untuk kembali ke kliniknya yang hanya berjarak tiga puluh menit dari apartemen tersebut. Leonardo mengantarkan sahabat sekaligus dokternya tersebut hingga di depan apartemennya. "Aku bilang kamu tidak perlu mengantarku." Ucap Ramon ketika mereka berdua tiba di luar apartemen, Leonardo berdiri di tepi jalan sambil melambaikan tangan kanannya melepas kepergian Ramon. "Aku baik-baik saja Ram, kamu jangan khawatir." Sahutnya sambil tersenyum. Setelah Ramon berlalu dari hadapannya pria itu segera berbalik dan berniat kembali masuk ke dalam apartemennya. Langkah kakinya terhenti ketika ia tiba di depan lorong. Setiap masuk ke ruangan utama lorong hening sepanjang dua

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD