"Kak Alana...." Panggil Karin terus-menerus. Alana masih saja tidak menjawab sama sekali, tangannya terus saja membungkam mulut Arkan. Karin terus saja mengetok pintu Alana, Karin tidak merasa putus asa karena hari ini dia ingin meminjam pakaian Alana yang menurutnya sangat pas untuk dikenakannnya itu. "Sebaiknya kamu pergi sekarang..." Bisik Alana kepada kekasihnya itu. Arkan menggeleng, "Please Ar...aku tidak ingin membuat Karin salah paham karena melihat kamu berada didalam kamarku saat ini, Kalau kamu pergi sekarang, aku janji nanti malam aku akan menemui kamu. Tapi aku minta sama kamu jangan mengatakan apapun juga sama Karin sebelum aku yang bilang." Alana terus saja memohon kepada Arkan untuk menurutinya. "Tapi kenapa Alana?" "Pelankan suara kamu Ar..." Alana kembali untuk men