52

1723 Words

Falisha benar-benar kehilangan orientasi waktu. Tubuhnya benar-benar terasa tak seperti sebelumnya. Waktu yang dia miliki kebanyakan dia habiskan dengan tidur. Dan tidur itu pun tidak membuatnya merasa lebih baik. Dia selalu terbangun dengan rasa lelah yang teramat sangat. Namun demikian, dia benar-benar ingin segera sehat dan keluar dari tempat ini. Serkan tengah duduk di sofa dengan tablet di tangannya. Tidak ada Akara. Sementara Ilker tengah tertidur di ranjang yang ada di sisi lain ruangan. Syaquilla tengah mengupas buah, duduk berbincang dengan ibu dan tantenya—Aunty Caliana dan Mama Gisna—sementara para pria tua—Uncle Adskhan dan ayahnya, Lucas—tidak tampak batang hidungnya. Katanya keduanya sedang menghadiri pesta rekan kerja. Dan para wanita enggan ikut dan memilih tinggal di ruma

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD