Bab 74

1852 Words

Ares duduk di ruang makan dengan secangkir kopi di hadapannya. Pikirannya kembali melayang memikirkan ucapan Katarina kepadanya siang tadi. Dan setiap kali Ares mengulang ucapan Katarina itu di kepalanya, ulu hatinya menjadi semakin sakit. Ares tidak menyangka jika selama ini Katarina keberatan dengan pernikahan mereka. Namun, memang sejak awal Ares menikah dengan Katarina memang bukan karena suka sama suka, melainkan karena Ares ingin mempertanggungjawabkan perbuatan adiknya. Jadi, seharusnya Ares sudah menduga jika nantinya Katarina akan muak dengan pernikahan mereka. Selain itu, seperti yang Katarina bilang, Ares bukanlah Theo. Ares menghela napas dalam. Dulu sekali, Ares pernah mengungkapkan perasaannya kepada Katarina, akan tetapi Katarina malah jatuh cinta kepada adiknya, Theo. Dan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD