Sudah satu Minggu ini Aline tinggal di sebuah apartemen yang di sewa oleh Joe khusus untuknya sebelum tanggal pernikahan mereka. Sesekali Marla datang menemaninya untuk berdiskusi tentang sandiwara mereka. Tidak berbeda dengan Aline, wanita paruh baya itu pun merasa sangat bersalah harus menjalani sandiwara ini. Andai mereka tidak membutuhkan uang, mereka tidak akan melakukan semua ini. Tapi, sayangnya mereka telah terikat kesepakatan oleh pria itu yang berani membayar mereka mahal. “Bagaimana kabar suamimu?” tanya Aline ketika mereka memasak bersama di suatu sore. “Dia baik saja untuk sekarang ini, aku meminta sepupuku untuk menjaganya selama aku keluar.” “Kapan-kapan aku boleh berkunjung, kan?” “Tentu saja, kenapa tidak.” Keduanya saling melempar senyum. Aline sudah sangat deka