“Selamat malam Scarla!” sambut Aruna dengan sangat ramah lalu memeluk adik iparnya itu. “Rindu banget sama Kak Runa.” “Iya rindu ngegibah ya, La?” Keduanya pun tertawa bersama. “Kamu makin cantik loh, La. Makin dewasa juga.” “Iya nggak seperti empat tahun lalu yang mirip anak remaja. Tingkahnya kekanakan.” Scarla mengatai dirinya sendiri. "Enggak juga ih. Saat masih muda dulu juga kamu bisa bersikap dewasa. Ayo masuk.” Aruna menarik lengan Scarla masuk ke dalam rumah. Masih rumah yang dulu kerap disambangi oleh Scarla. “Kak Runa. Atta sudah ada adik belum?” Kepala Aruna menggeleng. "Satu saja bikin pusing kepala gimana mau nambah lagi. Cukup Atta saja agar perhatian dan kasih sayang kak Runa dan Kak Bian tidak terbagi-bagi.” “Tapi kasihan Atta kak kalau sendirian dan nggak punya