Kayla POV (normal) Jantungku berdetak kencang, sesaat Sean mendapatkanku. Ia menatapku terlalu intens hingga aku menunduk menatap air danau yang menampilkan pantulan diriku sendiri. Aku kembali mendongkak dan mendapatkan Sean berjalan mengitari danau. Aku yakin ia akan menuju tempatku dan aku segera pergi agar ia tidak dapat menemukanku. Muncul sebuah pertanyaan di kepalaku, apa ia mencariku? Saat Sean tiba di tempatku berdiri tadi, aku sedikit mengintip dirinya dari samping pohon. Beruntungnya aku keadaan sedang ramai hingga beberapa orang menutupi diriku. Sean terlihat lebih kurus dan tumbuh bulu halus disekitar dagunya. Cekung mata hitam juga menjadi perhatian pada dirinya. Aku merasa bersalah, apa ia seperti itu karenaku? Beberapa kali kulihat ia menghembuskan napas dan matanya m