Chapter 20

1813 Words

Madam POV (sudut pandang Madam) Aku mengambil telepon dan memutar tombol yang mana merupakan nomor telepon di tempat suamiku berada saat ini. Panggilan berdering tetapi tidak di angat, aku tahu mungkin saja ia sedang sibuk bekerja tapi aku tidak bisa menahannya lagi. Aku ingin memberitahu semuanya pada suamiku. Aku meletakkan telepon itu kembali dan mengambilnya kembali, nomor teleponnya aku putar dan akhirnya telepon itu kembali berdering. Hingga akhirnya, panggilan ini terangkat. Suara bariton dari ujung telepon ini terdengar tajam di telingaku. "Stefan connell, dengan siapa?" "Suamiku, ini aku." "Delaire?" "Ya, ada yang ingin kubicarakan padamu." Suara seperti berisik mengintrupsi di sana bahkan tidak terdengar balasan dari sambungan panggilan ini. "Stefan?" panggilku. " ...

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD