“Bicara? Bicara tentang apa, Light? Tentang bagaimana kau menolak membantuku saat aku sedang sangat membutuhkanmu?” sindir Mira. Light mengerutkan kening. Jelas sekali rasa bersalah tengah melintas di wajahnya. “Aku menyesal, Mira. Aku tahu aku seharusnya membantumu. Aku tahu aku seharusnya melakukan sesuatu, tapi situasinya tidak semudah itu. Ada hal-hal yang kau tidak tahu.” Mira menggeleng. Rasa kecewa dan marah meluap-luap dalam dirinya. “Hal-hal yang aku tidak tahu? Semua orang selalu mengatakan itu, Light. Tapi apa pun alasanmu, itu tidak mengubah kenyataan bahwa aku terluka.” Light terdiam, terlihat seperti sedang bergumul dengan perasaannya sendiri. “Aku tidak ingin kau terluka, Mira. Aku … aku masih mencintaimu. Dan itu membuat semua ini semakin sulit.” Mira merasakan d4danya