Setelah selesai mengikuti mata kuliah hari ini, Bagas mengajak Bima ke kantin, tapi Bima menolaknya, dia malah menyuruh Bagas ke kantin sendiri. Pandangan Bima masih tertuju pada dua orang yang sedang terlihat mesra dan berjalan dengan bergandengan tangan.
“Udah lah Bim, jangan bohongi perasaan kamu, kamu suka sama Sovia, kan?” ucap Bagas yang melihat Bima dari tadi melihat Sovia bersama Marchel menampakan kemesraan.
“Diam kamu! Aku enggak suka saja Kak Sovia sama cowok itu, kamu seperti tidak tahu Marchel seperti apa, Gas?” ucap Bima.
“Iya aku tahu, tapi itu bukan urusan kamu Bimbim...!” ujar Bagas.
“Dia saudara tiriku, Gas, aku juga tidak mau dia jalan sama cowok b******k macam Marchel, seperti tidak ada cowok lain saja,” ucap Bima.
“Ah... bodo amat, lah! Aku enggak terima dia selal
