Keesokan harinya.
Matahari bersinar terang dan sinarnya menembus celah-celah jendela sebuah kamar yang terlihat sangat sederhana itu.
Di dalam kamar itu, ada sepasang suami istri yang masih menutup matanya sambil memeluk satu sama lainnya.
Hingga, perlahan si wanita mulai membuka matanya secara perlahan dan ketika dia melihat kearah pria yang sedang memeluknya dengan matanya yang masih terpejam, membuatnya tersenyum sendiri.
"Dia masih tidur," ucap wanita itu yang tidak lain adalah Anna.
Anna tersenyum sendiri dan dia mengulurkan tangannya untuk menyentuh pipi Revan yang terlihat sangat halus dan fitur wajahnya terlihat sangat sempurna. Anna terus menatapnya dan semakin dia menatapnya lebih lama, Anna melihat jika suaminya itu memang sangatlah tampan.
"Hhmm … kamu semakin hari, semak
