"Maaf mas, enggak sengaja kelepasan," ucap Vio merasa tidak enak karena sudah mengumpat. "Aku hanya tidak habis pikir ada wanita seperti itu, wanita itu kan katanya lebih pakai hati, kenapa dia sejahat itu? Aku wanita, tapi mau aku butuh orang yang bantu untuk ngerjain tugas pun, aku enggak akan melakukan hal itu ke orang lain. Dia sudah punya pacar, terus juga si cowoknya udah lulus, ya manfaatin cowoknyalah jangan malah manfaatin cowok lain. Kan, bregs** kalau begitu! Kenapa ada wanita yang hatinya seperti mat* hanya perkara dia ingin di mudahkan utuk mengerjakan tugas sekolahnya. Perasaan selama ini cowok yang selalu brengs**, tapi kenapa cewek juga ada yang sebrengs** ini?" tanya Vio kesal. Jarek yang awalaya sedikit sedih karena teringat masa lalunya itu tersenyum, ia mencubit gemas

