Bab 120. Hari-nya

1068 Words

Vio dan Jarek kembali menerima tamu para karyawan Jarek di kantor papanya. Kali ini Vio mengingat para wanita yang sedang naik ke atas. Wanita yang pernah mengganggu Vio hanya karena Jarek katanya dekat dengannya. Vio memasang wajah malas ketika berhadapan dengan wanita-wanita itu. "Selamat ya, bu," ucap wanita itu ramah seraya tersenyum. "Iya," jawab Vio ketus seraya menjabat tangan si wanita itu. Sungguh, Vio terkadang tidak bisa mengontrol rasa kesalnya seperti ini. Tapi terkadang ia bisa menahan rasa kesalnya. "Selamat ya, pak," ucap wanita itu seraya tersenyum dan tangannya yang bersalaman dengan Jarek menggoda tangan Jarek. Jarek hanya tersenyum sedangkan Vio yang melihatnya sudah mengangkat satu alisnya melihat sang suami hanya tersenyum. Mereka berfoto bersama, Vio mencoba ters

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD