Bab 126. Kenapa Mama Tidak Ke Surganya Mama Itu?

1108 Words

"Kenapa diam, ma?" tanya Jarek. "Jawab pertanyaan Jarek, ma. Apakah bagi mama, kebahagiaan seorang anak itu enggak penting di bandingkan menuruti mau suami?" tanya Jarek meninggikan suaranya. Vio yang ternyata berdiri di balik dinding karena ingin mendengar pembicaraan sang suami degan ibu mertuanya itu cukup terkejut dengan bentakan sang suami. Bentakkan yang benar-benar mengartikan jika Jarek sudah sangat marah. Vio masih diam di posisinya, hal yang seharusnya tidak ia lakukan sama sekali. Namun, ia tetap lakukan karena ia penasaran ada apa dengan ibu mertuanya. Ia bukan takut jika ibu mertuanyanya akan kembali meminta sang suami untuk berpisah ke suaminya. Ia benar-benar hanya penasaran hal apa yang membuat ibu mertuanya ke sini, tidak ada sedikitpun dirinya berpikir jika ibu mertuanya

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD