Nirmala tak tahu harus menjawab apa. Ia hanya diam.
Adimurti, " Halo. Mala jawab!"
Nirmala, "Aku, aku..."
Adimurti, "JAWAB! Kelakuanmu akhir akhir ini sudah melewati batas."
Adimurti, "Kamu tahu kalau papa tidak setuju hubunganmu dengan si Bhaskara. Tapi, Bakti sampai menemuimu? Mala apa lagi yang kamu lakukan?"
Nirmala tiba tiba menangis. Ia tahu kalau tak mungkin lagi bisa menghindar dan membohongi papanya.
Adimurti menutup teleponnya. Ia bergerak menuju kediaman putrinya.
Tak lama ia pun tiba di apartemen Nirmala. Dua orang yang menemaninya berjaga di luar pintu. Ia pun melangkah masuk seorang diri. Adimurti tidak ingin pembicaraan dengan anaknya terdengar oleh orang lain. Ini urusan yang harus ia selesaikan secara pribadi dengan putrinya.
Ekspresi wajahnya tidak terbaca.
