35. Dia

1187 Words

Keesokan harinya, Rasi pulang jam delapan pagi, tepat Aafia hendak pergi ke kampus. Sesampainya di rumah, Rasi langsung tepar di atas ranjang, tidak mempedulikan Aafia yang mengekori dirinya dari belakang. "Kak, sarapan dulu. Kebetulan tadi aku bikin pasta berlebih," ujar Aafia sembari memegang bahu Rasi. Tidak ada sahutan dari Rasi membuat Aafia akhirnya memutuskan untuk tidak mengganggu suaminya itu. Aafia melirik jam di dinding lalu mengecek ponselnya. Pesan baru dari Syakila masuk tiga menit yang lalu. Syakila. Gue tunggu di bawah, lo cepet turun. Ternyata Syakila sudah tiba. Aafia melirik Rasi yang sudah masuk ke alam mimpi. Sepertinya Rasi benar-benar lelah dan butuh istirahat. Aafia berjalan menuju dapur, mengeluarkan sticky notes di laci dapur dan menuliskan pesan singkat un

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD