HAPPY READING *** Anya menatap penampilannya di cermin, ia mengenakan dress Dior pemberian dari Bimo. Rambut panjangnya ia biarkan terurai dan mencatoknya menjadi lurus. Anya mengoles lipstick berwarna nude pada bibirnya. Anya juga menatap tato rose di bawah tulang selangkanya. Anya tersenyum penuh arti, ternyata pilihan Bimo sangat tepat ia suka dengan tato ditubuhnya ini. Ada terbesit kagum dengan pria itu, dari kerja keras membangun Aroma dan sifat hangatnya, hingga detik ini ia susah berpaling. Bahkan ia ingin berlaam-lama dengan pria itu. Sedetik tidak bertemu membuatnya rindu. Ia rindu tawa pria, ia rindu dengan suara beratnya dan ia rindu dengan perfume yang bercampur dengan aroma tubuhnya.. Anya meraba dress nya, ia tahu bahwa harga fashion mewah ini memiliki harga selangit.