Setelah sempat terjadi perdebatan antara Gentala dan Petra, akhirnya pasangan suami istri bisa pindah ke apartemen. Sejak awal dimulainya pembicaraan, Petra dan Anne sudah menunjukkan rasa keberatan. Curiga keinginan pindah berasal dari Gentala agar bisa bersikap semena-mena kepada Denallie. Namun dengan tenang, Denallie memberikan penjelasan bahwa ini semua keputusan mereka berdua. Dengan bujuk rayu Denallie, akhirnya mertuanya luluh dan mengizinkan pindah ke apartemen.
“Bola mata kamu hampir keluar lihat aku kayak begitu. Memang kenapa, ada yang aneh di mukaku?” tanya Denallie kepada Abila.
Abila tersenyum, lalu memasukkan sushi ke dalam mulutnya. “Aku Cuma lagi meyakinkan diri kalau wajah kamu memang lagi berseri-seri. Beda dari sebelumnya, selalu ditekuk, seperti punya hutang pinj0l.
