Chapter 20

1026 Words

Selamat membaca Megan tengah berjalan-jalan di sebuah taman untuk mencari udara segar. Tidak mempunyai kegiatan selain pergi terapi membuat Megan jenuh dan bosan dengan keadaannya yang sekarang. Dari pagi sampai sore dia hanya sendiri di apartemen karena Haris harus bekerja. Sebenarnya Haris sudah berniat untuk mendaftarkan Megan masuk ke salah satu universitas di Jepang. Tapi karena keadaan Megan saat ini tidak mendukung, jadi Haris mengurungkan niatnya karena ingin lebih fokus dengan kesehatan mental Megan. Megan melangkah dan duduk di bangku taman yang kosong. Sudah dua hari sejak Prawira menemuinya di tempat psikiater, dia tidak pernah lagi menemui Megan. "Aku tau Papa ada di sini," ujar Megan dengan tatapan menerawang ke depan. Perlahan Pawira keluar dari balik pohon dan berjal

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD