Selamat membaca Jam sebelas malam pintu apartemen Henry di gedor-gedor oleh seseorang. Henry yang awalnya mengacuhkan dan tidak peduli, mulai terbawa emosi dan merasa terganggu saat orang itu tidak juga berhenti. Henry turun dari tempat tidur dan dengan cepat membuka pintu apartemen kasar. Saat pintu terbuka, seorang pria menerobos masuk ke dalam untuk mencari seseorang seperti orang gila. Sedangkan Henry hanya memasang wajah tanpa ekspresi sembari melipat tangan di d**a acuh melihat pria itu membuat onar di dalam apartemennya. Beberapa saat kemudian, pria itu mengusap kasar wajahnya yang tampak kusut tidak seperti biasanya. Dia terlihat frustasi karena tidak menemukan apa yang dia cari. "Percuma saja mencari, Megan tidak ada di sini." Suara dingin Henry menyadarkan pria itu. Pria itu